Selasa, 08 Desember 2009

mawar itu telah dipetik....


Lucu rasanya, saya kehilangan seseorang yang belum pernah saya miliki. Mungkin kedengaran konyol, tapi itu memang terjadi pada saya. Apakah pernah terjadi juga pada anda?

Sebuah pesan darinya kuterima sejak entah berapa bulan komunikasi diputus olehnya. Tidak ada balasan dari semua usaha, baik pesan singkat maupun ngobrol via internet. Saya memang tidak berusaha maksimal mengejarnya, karena hanya merasa dia terlalu sempurna untuk saya. Sebenarnya, seharusnya saya bahagia dia mendapatkan pasangan yang terbaik baginya. Tapi itu sulit...entah kenapa?

Saya memang hanya bisa mendoakan yang terbaik baginya, walau masih ada rasa kehilangan dia yang tak pernah kumiliki. Tapi, apakah dia pernah merasakan apa yang aku rasakan?

Hanya dia dan Allah yang tahu.Semoga itu menjadi rahasia paling indah yang bisa kubayangkan.

Selasa, 10 November 2009

salah satu lagu favorit gw!

K-Ci & Jojo
This Very Moment

Oh...oh...oh...oh...
Yee...eee...

I can’t believe it’s true
I’m standin’ here in front of you
And you are here with me
So unbelievable
I’d never ever let you go
My heart is yours for keeps

Let’s make a vow (Let’s make a vow, baby)
Right here and now (Here and now)

This is the day that I prayed for
And you are the girl of my dreams
And my place in life is right here by your side
On this day (On this day)
This very moment (This very moment, oh)

Today it’s you and I
We celebrate a brand new life
That God has given us
Until the end of time
I’ll hold your precious hand in mine
A promise you can treasure

We said the words (We said the words, “I do”), “I do”
Forever all my love for you {Oh...} (For you)

This is the day that I prayed for {I prayed for}
And you are the girl of my dreams {You are the girl of my dreams}
And my place in life {Ooh...} is right here by your side
On this day {From this day, yeah...}

My heart and soul will beat
This day was meant to be {Oh...oh...oh...}
I need you desperately
Through all eternity (Through all eternity)

So perfect and (Oh) so right (So right)
I vow to share my life
I’ll be here by (By) your side
From now on
This is the day that I prayed for (This is the day)
And you are the girl of my dreams (You’re the girl of my dreams)
And my place in life {Yeah, yeah, yeah} is right here by your side {By your side}
On this day {On this day}
This very moment {This very moment} (Ooh...ooh...ooh...ooh...ooh...ooh...)
This very moment (Very moment)
This very moment

I can’t believe it’s true
I’m standin’ here in front of you
And you are here with me
This very moment

Selasa, 27 Oktober 2009

1/4 abad sudah usia ku..lalu?


Tepat 2 hari yang lalu usia ku memasuki usia perak, kalau kata salah seorang sahabat ku. Apa yang sudah kudapat dari dua puluh lima tahun perjalanan hidup ku? Banyak! Tapi, seberapa banyak ku penuhi dengan kegiatan yang berguna?

Pertanyaan ini sulit kujawab!

Setiap harinya aku berusaha untuk menjadi orang yang lebih baik. Tapi masih saja sulit untuk mengatasi beberapa kelemahan ku. Kelemahan ku untuk beribadah dengan taat, kelemahan ku untuk terhindar dari kemalasan, kelemahan ku untuk menahan emosi, kelemahan ku mengatasi ego pribadi, kelemahan ku untuk menerapkan hal-hal baik yang ku sarankan ke orang lain dan, masih banyak kelemahan-kelemahan lainnya.

Satu persatu, kelemahan ini harus ku eliminir. Supaya aku bisa menjadi lebih baik lagi!

Ada lagi yang belum kucapai di usia ini. Keinginan ku untuk memulai membuat usaha. Hanya gaungnya yang besar, dan masih berakhir dengan pepesan kosong. bukan masalah modal, bukan masalah waktu, maslahnya adalah keseriusanku untuk memulai. Lalu kapan?

Fiuuuuh...
Tampaknya aku harus mulai berlari di jalur yang tepat.


Rabu, 15 April 2009

"karena terlalu banyak abu-abu di negeri ku!"


Pemilu Legislatif 2009 baru saja kita jalani, tapi ternyata impian kita untuk mencapai demokrasi masih harus ditunda. Di sana sini banyak terjadi kekacauan dalam persiapan maupun pelaksanaannya. Wah, kapan nih kita bisa mencapai impian itu?

Sungguh aneh tapi nyata. Di bulan April ini banyak orang yang protes karena tidak mendapatkan hak suara untuk memilih, tapi lucunya lebih banyak lagi orang yang mendapatkan hak suara dan tidak memilih. Bagaimana kita bisa mencapai demokrasi yah, kalau masyarakatnya saja tidak berani memberikan suara atau tidak diberi kesempatan memberikan suara. Kenapa hal yang bodoh ini bisa terjadi. Kalau aku akan malu.....

Kalau menurut saya, semua itu karena terlalu banyak orang abu-abu di negeri ini. Dengan begitu, kita akan sulit seseorang baik atau buruk, karena mereka bermain di area antara. Karena banyak orang yang abu-abu kita akan sulit menebak kearah mana mereka akan menuju. Karena mereka bisa dengan tiba-tiba berputar arah di tengah jalan. Huuuuh.......

Kala si hitam setia pada kehitamannya, dan si putih taat pada keputihannya, maka akan lebih mudah untuk menentukan jalan mana yang harus diambil. Tidak ada ragu, karena kita bisa menentukan rute mana yang paling pas untuk kita lewati. Tapi saat ini kita terjebak di area abu-abu......

Apakah kita bisa terlepas dari area ini? Rasanya agak mustahil, karena banyak orang bermuka dua. Kita tak bisa menafikan kemunafikan itu.

Selasa, 31 Maret 2009

berlian itu lepas......!



Saat ini berlian itu terlepas dari cincin yang memagarinya. Si berlian sedang mencari kembali cincin lain yang mau dipasangkan dengannya secara permanen. Tapi karena memang dia berlian, tidak mungkin diikat oleh cincin titanium murahan ini. Kesedihan berlian itu diikuti berlian yang serupa dengannya. Karena memangberlian yang satunya lagi pun diproduksi dalam waktu yang berdekatan.
Kedua berlian itu kehilangan cincin yang tadinya berjanji untuk memagarinya secara permanen. Satu dan lain hal yang menyebabkan itu terjadi, bahkan si titanium ini tidak tau cerita detilnya. Cuma perasaan si titanium ini yang dulu sempat ada dan mungkin masih bernaunglah yang membuatnya memperhatikan salah satu dari berlian itu.
Bukan si titanium tidak mau memagari si berlian, dia cuma menyadari dirinya yang kurang pantas saat ini untuk memagari keindahan berlian. Mungkin memang bukan paduan yang pas. Hanya harapan akan kebaikan yang diterima oleh si berlian dan kembarannya yang bisa di haturkan.
Titanium hanya tidak siap melaluinya di waktu dekat, karena mimpinya masih besar untuk menjadi orang besar.

Sabtu, 28 Februari 2009

hanya bisa berdoa

Sayup-sayup terdengar lagi kabar tentang bidadari itu. Tampaknya dia sudah benar-benar terluka. Buktinya dia mau membohongi hatinya untuk mengambil keputusan terburu-buru. Rasa sakit yang ditinggalkan sang pangeran membuat si bidadari memilih kucing dalam karung untuk mengarungi hidupnya.

Aku sangat menyayangkan leputusan yang di ambil si bidadari. Menurutku itu sebuah keputusan bodoh. Andai saja aku diberikan waktu lagi untuk merindangi hatinya, mungkin semua takkan seperti ini. Saat kuutarakan itu ke sahabat si bidadari, dia bilang aku telat. Kenapa tak dari dulu aku mendatangi hati bidadari. Padahal saat itu aku ingin membiarkan hatinya pulih dari luka, ternyata itu dimanfaatkan oleh sang pangeran untuk kembali menyakitinya. Bahkan mungkin lebih parah dari yang bisa aku bayangkan.

Saat ini aku hanya bisa mendoakan. Saat aku dengar suara si bidadari di ujung telepon, aku dapat mendengar jeritan hatinya yang gundah. Aku hanya bisa berdoa semoga yang dipilih adalah kucing yang baik. Semoga Allah memberikan yang terbaik bagi bidadari itu.

#Kadang cinta itu menyenangkan, tapi bisa juga menyakitkan. Itu wajar adanya, karena begitulah cinta. Tapi jangan sampai kau bodoh karena cinta, karena cinta dan logika adalah sahabat setia.#

Selasa, 17 Februari 2009

SePi..."_"


Sepi.........

Sepi itu tak bertuan
datang menghampiri insan
membuat mereka tak nyaman

Sepi.........

Sepi itu itu sendiri
tak punya pijakan untuk berdiri
membuat cinta seperti dikebiri

Sepi........

Sepi itu indah
saat kita menghindari gundah
meninggalkan rasa amarah

Sepi.........

Sepi itu aku
saat berada jauh darimu
dan tak bisa ku ukur waktu

Sepi........

Sepi itu sepi
Saat kita merasa seorang diri
tak ada yang mengenal dan dikenali

Sepi........

Jumat, 23 Januari 2009

binun..binun ku memikir na......

ada apa dengan dikfaaaaaaaaa.......?

kenapa ya, gw kok maleeeeeessss bangeeeeet kerja. kacaaaauuuu. masak udah ghari gini liputan belum beres2. kacaaauuuu.

Selasa, 06 Januari 2009

meniru...sah-sah saja!

"Ikhlaskan diri anda untuk meniru cara orang-orang yang berhasil. Lihatlah apa yang selanjutnya terjadi."

-MarioTeguh-

Kalau dipikir-pikir, benar juga ya. Terkadang kita punya gengsi untuk meniru cara orang lain yang berhasil. Padahal kalau kita lihat dari sisi lain, itu adalah sebuah proses pembelajaran. Jadi gak perlu gengsi untuk meniru hal yang baik.

Banyak sudah orang yang bisa berhasil dengan upayanya sendiri yang penuh liku. Pasti sangat membanggakan untuk bisa meraih sukses sendiri. Tapi tidak salah bukan, kalau kita bisa berhasil dengan mengikuti jejak orang lain. Yang salah adalah kalau kita tidak menjadi orang yang berhasil.

Mulai sekarang, kayaknya mempelajari keberhasilan orang jadi salah satu prioritas saya.

Minggu, 04 Januari 2009

Pentingnya lima jari disatu tangan!

Bila kita melihat tangan kita yang dilengkapi lima jari, mungkin kita bertanya kenapa perlu ada lima jari. Kenapa tidak empat atau enam?

Alasan itu mungkin tepatnya hanya pencipta kiita yang tahu. Tapi kalau kita sadar, kita tidak menyia-nyiakan salah satu jari kita dalam berkegiatan. Coba saja kau genggam sesuai dengan tidak menyertakan jari manis mu, maka tidak akan seseimbang jika si manis ikut bergabung. Kelima jari itu berfungsi untuk saling menopang jari lainnya sehinggai si telapak tangan dapat berfungsi dengan baik.

Kelengkapan lima jari ini yang kami butuhkan di kue yang saya tulis sebelumnya. tidak mungkin kue ini digenggam dengan tidak menyertakan salah satu jarinya. Tapi apa yang terjadi jika masing-masing jari punya kehendaknya sendiri-sendiri? Kalau itu terjadi kita tidak akan bisa menggunakan telapak tangan kita dengan baik bukan. Makanya ada perintah dari otak yang dikoordinasikan kepada masing-masing jari untuk melaksanakan fungsinya masing-masing.

Kalau dalam kasus kue kami ini, otak dapat diartikan sebagai koordinasi yang diikuti rasa memiliki dengan ikhlas. Kalau ini tidak jua tercipta, mungkin dalam beberapa bulan kue itu harus merasakan terjun bebas.

semoga jadi titik balik!

"Kerja keras dan malas tidak punya hubungan apapun. Hanya kita yang menjadikan ketidakmalasan alasan untuk memulai bekerja keras."

-marioteguh-

Kalimat itu saya dengar saat sedang iseng-iseng mengganti channel tv di kamar kost saya. Tidak sengaja menemukan acara dari salah satu orang yang menginspirasi saya dengan kata-katanya. Mungkin ini adalah jawaban dari beberapa tulisan saya sebelumnya.

Rasa malas yang saya rasakan, menjadi hambatan terbesar saya untuk menyelesaikan pekerjaan saya. Padahal itu hanya terbentuk dari pola pikir yang standar. Padahal saya tahu, bahwa untuk menjadi orang yang sukses kita tidak bisa bekerja standar. Kita harus menjadi orang yang memiliki kemampuan yang diakui oleh orang lain. Kalau tidak bagaimana kita bisa meningkatkan nilai tawar pada perusahaan.

Semoga ini menjadi titik balik untuk menjadikan diri saya insan yang lebih baik lagi. Betterman kalau kata Om Robbie Williams.